Motor stepper adalah salah satu jenis motor dc yang dikendalikan dengan
pulsa-pulsa digital. Prinsip kerja motor stepper adalah
bekerja dengan mengubah pulsa elektronis menjadi gerakan mekanis diskrit dimana motor stepper bergerak
berdasarkan urutan pulsa yang diberikan kepada motor stepper tersebut.
Kelebihan Motor Stepper
Kelebihan
motor stepper dibandingkan dengan motor DC biasa adalah :
- Sudut rotasi motor proporsional dengan
pulsa masukan sehingga lebih mudah diatur.
- Motor dapat langsung memberikan torsi
penuh pada saat mulai bergerak
- Posisi dan pergerakan repetisinya dapat
ditentukan secara presisi
- Memiliki respon yang sangat baik terhadap
mulai, stop dan berbalik (perputaran)
- Sangat realibel karena tidak adanya
sikat yang bersentuhan dengan rotor seperti pada motor DC
- Dapat menghasilkan perputaran yang
lambat sehingga beban dapat dikopel langsung ke porosnya
- Frekuensi perputaran dapat ditentukan
secara bebas dan mudah pada range yang luas.
Prinsip
Kerja Motor Stepper
Prinsip
kerja motor stepper adalah mengubah pulsa-pulsa input menjadi gerakan mekanis
diskrit. Oleh karena itu untuk menggerakkan motor stepper diperlukan pengendali
motor stepper yang membangkitkan pulsa-pulsa periodik.
Berikut ini adalah ilustrasi struktur motor stepper sederhana
dan pulasa yang dibutuhkan untuk menggerakkannya :
Prinsip Kerja Motor Stepper
Gambar
diatas memberikan ilustrasi dari pulsa keluaran pengendali motor stepper dan
penerpan pulsa tersebut pada motor stepper untuk menghasilkan arah putaran yang
bersesuaian dengan pulsa kendali.
Jenis-Jenis Motor Stepper
Berdasarkan
struktur rotor dan stator pada motor stepper, maka motor stepper dapat
dikategorikan dalam 3 jenis sebagai berikut :
Motor Stepper Variable
Reluctance (VR)
Motor
stepper jenis ini telah lama ada dan merupakan jenis motor yang secara
struktural paling mudah untuk dipahami. Motor ini terdiri atas sebuah rotor
besi lunak dengan beberapa gerigi dan sebuah lilitan stator. Ketika lilitan
stator diberi energi dengan arus DC, kutub-kutubnya menjadi termagnetasi.
Perputaran terjadi ketika gigi-gigi rotor tertarik oleh kutub-kutub stator.
Berikut ini adalah penampang melintang dari motor stepper tipe variable
reluctance (VR):
Motor stepper tipe variable
reluctance (VR)
Motor Stepper Permanent
Magnet (PM)
Motor stepper jenis ini memiliki rotor yang berbentuk seperti
kaleng bundar (tin can) yang terdiri atas lapisan magnet permanen yang
diselang-seling dengan kutub yang berlawanan. Dengan adanya magnet permanen,
maka intensitas fluks magnet dalam motor ini akan meningkat sehingga dapat
menghasilkan torsi yang lebih besar. Motor jenis ini biasanya memiliki resolusi
langkah (step) yang rendah yaitu antara 7,50 hingga 150 per langkah atau 48 hingga 24 langkah setiap
putarannya. Berikut ini adalah ilustrasi sederhana dari motor stepper tipe
permanent magnet :
Motor stepper tipe permanent
magnet (PM)
Motor Stepper Hybrid (HB)
Motor stepper tipe hibrid memiliki struktur yang merupakan
kombinasi dari kedua tipe motor stepper sebelumnya.
Motor stepper tipe hibrid memiliki gigi-gigi seperti pada motor tipe VR dan
juga memiliki magnet permanen yang tersusun secara aksial pada batang porosnya
seperti motor tipe PM. Motor tipe ini paling banyak digunkan dalam berbagai
aplikasi karena kinerja lebih baik. Motor tipe hibrid dapat menghasilkan
resolusi langkah yang tinggi yaitu antara 3,60 hingga 0,90 per langkah atau 100-400 langkah setiap
putarannya. Berikut ini adalah penampang melintang dari motor stepper tipe
hibrid :
Motor stepper tipe hibrid
Berdasarkan
metode perancangan rangkain pengendalinya, motor stepper dapat dibagi menjadi 2
jenis yaitu motor stepper unipolar dan motor stepper bipolar.
Motor Stepper Unipolar
Rangkaian
pengendali motor stepper unipolar lebih mudah dirancang karena hanya memerlukan
satu switch / transistor setiap lilitannya. Untuk menjalankan dan menghentikan
motor ini cukup dengan menerapkan pulsa digital yang hanya terdiri atas
tegangan positif dan nol (ground) pada salah satu terminal lilitan (wound)
motor sementara terminal lainnya dicatu dengan tegangan positif konstan (VM)
pada bagian tengah (center tap) dari lilitan seperti pada gambar berikut.
Motor stepper dengan lilitan
unipolar
Motor Stepper Bipolar
Untuk
motor stepper dengan lilitan bipolar, diperlukan sinyal pulsa yang berubah-ubah
dari positif ke negatif dan sebaliknya. Jadi pada setiap terminal lilitan (A
& B) harus dihubungkan dengan sinyal yang mengayun dari positif ke negatif
dan sebaliknya. Karena itu dibutuhkan rangkaian pengendali yang agak lebih
kompleks daripada rangkaian pengendali untuk motor unipolar. Motor stepper
bipolar memiliki keunggulan dibandingkan dengan motor stepper unipolar dalam
hal torsi yang lebih besar untuk ukuran yang sama.
Motor stepper dengan lilitan bipolar
Komentar
Posting Komentar